Jika kalian menemukan iklan loker IT pasti tidak asing dengan istilah developer dan engineer ini. Tapi tahukah kalian apa itu developer? apa itu engineer? bedanya apa? Ini merupakan pertanyaan umum yang sering ditemukan dikalangan pencari kerja fresh graduate. Lalu apa jawabanya? mari kita simak penjelasan berikut ini.
π¨βπ» Engineer di bidang IT itu apa?
β
Secara umum, Engineer berarti orang yang bekerja membuat, membangun, dan memelihara sistem/software di bidang teknologi.
β
Di dunia IT, kata βEngineerβ sering dipakai sebagai pengganti kata βDeveloperβ atau βProgrammerβ tapi dengan kesan lebih profesional.
Contoh:
- Software Engineer = Developer yang membuat aplikasi/software.
- Backend Engineer = Developer khusus backend.
- Frontend Engineer = Developer khusus frontend.
- Full Stack Engineer = Developer yang mengerjakan backend + frontend.
π Perbedaan Developer vs Engineer
π₯ Developer | π Engineer |
---|---|
Fokus ngoding fitur | Fokus merancang + membangun sistem |
Biasanya task-level | Bisa system-level (arsitektur) |
Bisa lebih spesifik | Lebih umum dan sering multi-skill |
Singkatnya:
Developer = fokus coding
Engineer = coding + design sistem + thinking lebih luas
Tapi di banyak perusahaan kecil β Developer dan Engineer sering dianggap sama.
π·οΈ Jadi kalau iklan cuma tulis βEngineerβ
β Bisa berarti:
- Posisi umum untuk Software Engineer
- Levelnya mid-level (tidak junior, tidak senior)
- Di perusahaan kecil/startup kadang berarti full stack developer
- Di perusahaan besar kadang berarti bagian tim (bukan lead)
β Contoh:
- Backend Engineer = Fokus server, API, database
- Frontend Engineer = Fokus UI/UX di browser
- Data Engineer = Fokus olah data & pipeline
- DevOps Engineer = Fokus deployment & server
- QA Engineer = Fokus testing otomatis/manual